Langsung ke konten utama

7 Cara Aman Memutuskan Untuk Mulai Bekerja Kembali


Bagaimana keluarga mak? Kondisi keuangan baik kah mak? Atau mak sudah pengen kerja lagi ya? Sesudah menyapih si Adek. Mak ingin kerja kantoran lagi yang mana dari perusahaan sebelumnya mak sudah resign. Mungkin aku bisa kasih beberapa tips berikut :
1. Izin
Mak harus izin sama suami dan anak kalau mak memang benar-benar sudah pengen jadi orang kantoran lagi. Pikirkan matang lagi ya mak keputusan untuk bekerja lagi dengan suami. Jika memang sudah acc suami. Ya mudah-mudahan jadi bisa bantu suami ya mak untuk tambahan keuangan negara.

Sumber : canva

2. Info lowongan kerja
Mak mesti rajin cari info lowongan kerja, baik itu dari media cetak atau media digital lewat media sosial. Atau dari teman-teman mak. Pastikan perusahaan yang mak lamar dapat dipercaya. Kredibilitas jaminan tenaga kerja, kesehatan bahkan jaminan hari tua semua terlengkapi. Jadi mak aman dan nyaman kerja di sana.
Sumber: canva


3. Buat CV
Buat CV semenarik mungkin. Tidak perlu berlembar-lembar. Maksimal dua halaman saja. Karena bukan curhat isinya. Berisi data diri, pendidikan, keterampilan serta  pengalaman kerja. Data diri yang perlu saja ya mak seperti nama, tempat tanggal lahir (kalau dulu sering  disingkat temtala, tapi enggak usah disingkat ya mak), status (status perkawinan ya Mak  bukan status galau atau status alay mak), jenis kelamin (sudah pasti perempuan ya mak), tinggi badan (ukurnya jangan tambah high heels, biasa saja mak), agama, alamat asal, alamat sekarang, telepon (kasih nomor telepon mak ya, jangan telepon punya orang) dan terakhir email (alamat email-nya jangan yang alay, misal akyuyangsyantiksekali@google.com ini CV kerja formal mak bukan buat syuting)
Sumber : shopback.co.id


4. Buat surat lamaran
Di sini mak harus tulis dengan jelas, buat surat lamaran kerja ya, bukan lamaran mau nikah lagi (eh itu suami mau dikemanain). Isinya jangan lupa tulis tempat kota mak buat surat lamaran, tanggal, bulan dan tahun. Tujukan kepada siapa lengkap dengan alamat. Lalu tulis dengan hormat. Tuliskan mendapat informasi lowongan kerja dari siapa atau dari media apa. Tuliskan nama jelas mak, tempat tanggal lahir, jenis kelamin, pendidikan dan alamat  serta telepon. Tuliskan maksud melamar pekerjaan sebagai apa. Ceritakan singkat saja kehandalan mak. Lampirkan juga surat pendukung seperti Pas foto, fotokopi KTP, CV,  fotokopi ijazah, fotokopi SKCK, fotokopi surat pengalaman kerja dan lainnya. Tuliskan harapan mak bisa kerja di sana dan ucapan terima kasih diakhir surat. Jangan lupa tuliskan hormat saya, dan nama mak.
Sumber : merdeka.com

5. Kirim via email atau jasa ekspedisi
Kalau poin 2 dan 3 sudah mak buat kirim via email atau jasa ekspedisi sesuai alamat email atau alamat kantor perusahaan yang mak lamar.
Sumber : canva


6. Wawancara
Ketika surat lamaran mak sudah diterima perusahaan, tentu mak dipanggil untuk wawancara kerja dan Mak sudah persiapkan diri bagaimana menghadapi si pewawancara. Pakai baju yang sopan dan rapi mak, dandan jangan menor ya mak, ketika bertemu jangan lupa bersalaman biar enggak selek, ketika dipersilahkan duduk, duduk yang tegap, dan berbicara yang singkat dan dipahami pewawancara. Di sini mak berusaha promosikan diri mak, bahwa mak lah yang berhak mendapatkan pekerjaan yang bagus itu. Dengan latar pendidikan dan pengalaman kerja mak. Good luck ya mak.
Sumber : canva


7. Kontrak kerja
Ketika proses wawancara mak lolos, dan proses lainnya misal tes kesehatan yang mungkin diminta perusahaan juga lolos, tentu mak harus tanda tangan kontrak kerja. Pastikan isi surat kontrak kerja tersebut tidak membebankan mak. Dalam artian sesuai yang mak harapkan tanpa ada hal lain yang tidak disebutkan di kontrak kerja. Ditanyakan kembali pada perusahaan jika ada yang mak tidak paham. Baru ketika jelas semua mak yakin, langsung tanda tangan kontrak kerja. Dan selamat mak sudah bisa bekerja sesuai kontrak kerja yang mak tanda tangani.
Sumber :canva


Tips dari aku sebenarnya mudah ya mak. Asalkan sudah ada izin bekerja lagi dan niat serta dijalankan dengan sungguh-sungguh. Mudah-mudahan mak betah dan bertahan lama di perusahaan tersebut.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ilana Tan Penulis Novel Empat Musim

Ilana Tan, ada yang tahu? Yup, beliau adalah  novelis  yang dikenal karena menulis novel bertema empat musim. Masing-masing novelnya menceritakan  latar yang berbeda namun tokoh-tokohnya ada berkaitan satu sama lain dari novel sebelumnya. Sumber : id.bookmyshow.com Edit : canva Winter in Tokyo inilah novel remaja koleksi  zaman old aku dahulu 😁 Untuk karya-karyanya antara lain:  Summer in Seoul (2006)  Autumn in Paris (2007)  Winter in Tokyo (2008)  Spring in London (2010)  Sunshines Become You (2012)  Autumn Once More (2013)  Seasons to Remember (2013)  In a Blue Moon (2015) Keempat novelnya berlatar kota-kota besar di dunia. Seperti Seoul (Korea Selatan), Paris (Perancis), Tokyo (Jepang) dan London (Inggris).  Dari novel pertama hingga keempat menceritakan empat musim yang berbeda.  Summer in Seoul (musim panas di Seoul), Autumn in Paris (musim gugur di Paris) Winter in Tokyo (musim dingin di Tokyo), dan Spring in London (musim semi di London).

Resep Menu Makan Siang Istimewa

Tadi siang aku berjibaku membantu mama menyiapkan makan siang. Sekedar informasi, walaupun anak keturunan Minang. Aku masih harus banyak belajar memasak. Apalagi masakan Padang yang banyak rempah dan bersantan. Harus  membiasakan diri belajar memasak. Nah, menu makan siang kali ini ayam goreng, sambal terasi, labu Siam rebus serta daun pepaya Jepang dan bunganya yang dibuat urap. Bertolak belakang dengan masakan Padang ya ? 😁. Tidak mengapa, toh kami walaupun orang Padang tidak selalu makan bersantan. Setiap hari harus ada sayur, baik itu sayur yang dilalap, direbus, di masak bening untuk pendamping lauk. Aku coba berbagi resep ya. Siapa tahu ada yang ingin mencoba. Simak ya 😊 1. Ayam goreng Bahan : 1 ekor ayam, potong-potong, cuci, lumuri jeruk nipis Air secukupnya 1 butir telur, kocok lepas Minyak untuk menumis bumbu halus Bumbu halus : 1 ruas jari jahe 1 ruas jari lengkuas 2 sdm ketumbar bubuk 4 siung bawang putih 4 siung bawang merah 1/4 batang sereh, ambil

Telitilah Dalam Memilih Sabun Mandi

Pagi, bunda sudah mandi dan wangi bukan? Omong-omong soal mandi. Sabun favorit bunda yang seperti apa? Apa sabun mandi biasa, sabun mandi herbal, atau sabun mandi  bayi nih? Sabun apapun itu yang penting kesehatan kulit kita terjaga. Sehingga membuat kita nyaman dan percaya diri.  Berikut ada tips telitilah dalam memilih sabun mandi. Karena tipe kulit seseorang berbeda-beda. Ada yang kulitnya kering, atau kulit sensitif. Yuk disimak. 1. Bahan pelembab Untuk jenis kulit yang cenderung kering. Kamu harus perhatikan kandungan sabun mandi yang satu ini. Apakah ada mengandung pelembab seperti glycerin, minyak zaitun, minyak bunga matahari, minyak almond, minyak aprikot, madu, shea butter, cocoa butter, sereh, asam amino, lidah buaya, ekstrak yogurt dan lain sebagainya. Nantinya kulitmu akan lebih lembab selama dan setelah pakai sabun yang mengandung bahan ini. 2. Hindari berbahan deterjen Sabun mandi yang cenderung menghasilkan busa yang banyak, akan dapat mengiritasi kulit. Apa