Langsung ke konten utama

7 Cara Anak Tetap Sehat


Anak adalah suatu kebanggaan orang tuanya. Karena merupakan buah hati yang dianugerahi Allah SWT. Maka dari itu kita selalu memberikan yang terbaik untuk anak kita. Memberikan perlindungan demi pertumbuhannya hingga dewasa kelak.
Sumber : pixabay

Untuk anak usia dua tahun, tahap dimana sedang  aktif-aktifnya. Banyak kosa kata yang didapat, banyak ingin tahu ini itu, sudah bisa berjalan dan berlari sesuka mereka. Nah, untuk segala aktivitas si kecil, kita perlu memberikan asupan yang baik dan menjaga kesehatannya.

Aku punya tips untuk kesayangannya bunda. 7 cara anak tetap sehat, simak ya bunda :

1. Mandi dan cuci tangan
Kenapa mesti mandi dan cuci tangan? Iya, supaya badan segar dan bersih dari kuman. Anjurkan anak tiap pagi dan sore mandi. Jangan lupa ajarkan anak untuk cuci tangan sebelum dan sesudah makan. Ketika sehabis bermain, sesudah dari kamar mandi.

2. Asupan gizi seimbang
Untuk memilih asupan gizi seimbang untuk anak susah-susah gampang ya bun. Apalagi anaknya susah untuk makan sayur dan buah. Usahakan anak makan bersama orang tua. Supaya ia juga ikut lahap makan. Beri variasi makanannya. Sesekali boleh beri makanan kesukaannya walaupun tidak bergizi seperti camilan instan.
Sumber : wikipedia

3. Olahraga
Ajak anak untuk berolahraga dibiasakan sejak kecil. Beri pengertian kalau olahraga, tubuh kita jadi sehat dan tidak gampang sakit. Ajak olahraga kecil seperti jalan pagi, bersepeda, berenang.

4. Ramuan herbal
Jika poin no 2 dirasa tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan gizinya. Beri ramuan herbal berikut untuk menambah nafsu makan si kecil. Anjuran dari dr. Prapti Utami, M.Si. Rebus kunyit yang sudah digeprek selama 10 menit. Saring, setelah dingin tambahkan madu. Konsumsi secara rutin. Atau ramuan temulawak. Temulawak 25 gram direbus dengan air  600 ml tambahkan asam Jawa 10 gram dan gula merah secukupnya hingga air menjadi setengahnya,  saring sebelum dikonsumsi. Atau bisa juga  dengan beras kencur. Rebus kencur, jahe dan asam Jawa kecuali beras hingga mendidih. Kemudian, pisahkan ampas dengan air rebusan tersebut. Masukkan sedikit beras yang sebelumnya sudah direndam dan dihaluskan. Aduk rata dan tunggu hingga pati beras kencur mengendap di bawah.

5. Bermain
Sudah sewajarnya anak bermain. Biarkan anak bermain bersama teman-temannya. Dengan begitu anak menjadi aktif bergerak. Beri batas waktu pada anak sehingga anak tahu kapan bermain dan kapan waktunya istirahat.

6. Imunisasi
Kita tahu sistem kekebalan tubuh seseorang sebenarnya sudah secara alami dari tubuh kita. Apalagi yang ketika lahir mendapat kolostrum dari ASI ibunya. Namun untuk mencegah terjadinya penyakit seperti polio, tetanus, campak, Hepatitis B. Disarankan untuk imunisasi.

7. Suplemen makanan dan vitamin
Beri suplemen makanan dan vitamin. Terdapat bebas di toko obat dan Apotik. Untuk menambah daya tahan tubuh juga menambah nafsu makan. Dan terutama untuk perkembangan otak dan pertumbuhan anak.

Demikian tips dari aku. Semoga si kecil sehat dan aktif selalu.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ilana Tan Penulis Novel Empat Musim

Ilana Tan, ada yang tahu? Yup, beliau adalah  novelis  yang dikenal karena menulis novel bertema empat musim. Masing-masing novelnya menceritakan  latar yang berbeda namun tokoh-tokohnya ada berkaitan satu sama lain dari novel sebelumnya. Sumber : id.bookmyshow.com Edit : canva Winter in Tokyo inilah novel remaja koleksi  zaman old aku dahulu 😁 Untuk karya-karyanya antara lain:  Summer in Seoul (2006)  Autumn in Paris (2007)  Winter in Tokyo (2008)  Spring in London (2010)  Sunshines Become You (2012)  Autumn Once More (2013)  Seasons to Remember (2013)  In a Blue Moon (2015) Keempat novelnya berlatar kota-kota besar di dunia. Seperti Seoul (Korea Selatan), Paris (Perancis), Tokyo (Jepang) dan London (Inggris).  Dari novel pertama hingga keempat menceritakan empat musim yang berbeda.  Summer in Seoul (musim panas di Seoul), Autumn in Paris (musim gugur di Paris) Winter in Tokyo (musim dingin di Tokyo), dan Spring in London (musim semi di London).

Resep Menu Makan Siang Istimewa

Tadi siang aku berjibaku membantu mama menyiapkan makan siang. Sekedar informasi, walaupun anak keturunan Minang. Aku masih harus banyak belajar memasak. Apalagi masakan Padang yang banyak rempah dan bersantan. Harus  membiasakan diri belajar memasak. Nah, menu makan siang kali ini ayam goreng, sambal terasi, labu Siam rebus serta daun pepaya Jepang dan bunganya yang dibuat urap. Bertolak belakang dengan masakan Padang ya ? 😁. Tidak mengapa, toh kami walaupun orang Padang tidak selalu makan bersantan. Setiap hari harus ada sayur, baik itu sayur yang dilalap, direbus, di masak bening untuk pendamping lauk. Aku coba berbagi resep ya. Siapa tahu ada yang ingin mencoba. Simak ya 😊 1. Ayam goreng Bahan : 1 ekor ayam, potong-potong, cuci, lumuri jeruk nipis Air secukupnya 1 butir telur, kocok lepas Minyak untuk menumis bumbu halus Bumbu halus : 1 ruas jari jahe 1 ruas jari lengkuas 2 sdm ketumbar bubuk 4 siung bawang putih 4 siung bawang merah 1/4 batang sereh, ambil

Telitilah Dalam Memilih Sabun Mandi

Pagi, bunda sudah mandi dan wangi bukan? Omong-omong soal mandi. Sabun favorit bunda yang seperti apa? Apa sabun mandi biasa, sabun mandi herbal, atau sabun mandi  bayi nih? Sabun apapun itu yang penting kesehatan kulit kita terjaga. Sehingga membuat kita nyaman dan percaya diri.  Berikut ada tips telitilah dalam memilih sabun mandi. Karena tipe kulit seseorang berbeda-beda. Ada yang kulitnya kering, atau kulit sensitif. Yuk disimak. 1. Bahan pelembab Untuk jenis kulit yang cenderung kering. Kamu harus perhatikan kandungan sabun mandi yang satu ini. Apakah ada mengandung pelembab seperti glycerin, minyak zaitun, minyak bunga matahari, minyak almond, minyak aprikot, madu, shea butter, cocoa butter, sereh, asam amino, lidah buaya, ekstrak yogurt dan lain sebagainya. Nantinya kulitmu akan lebih lembab selama dan setelah pakai sabun yang mengandung bahan ini. 2. Hindari berbahan deterjen Sabun mandi yang cenderung menghasilkan busa yang banyak, akan dapat mengiritasi kulit. Apa