Langsung ke konten utama

5 Tips Cara Bangkit Dari Kegagalan



Tiada manusia yang tak pernah gagal. Entah itu gagal karena naik kelas sewaktu sekolah, gagal karena tidak lulus masuk perguruan tinggi yang diminati, gagal karena tidak lulus mata kuliah tertentu, gagal mendapatkan pekerjaan, gagal karena di putus hubungan kerja (PHK), gagal menikah, gagal mempertahankan rumah tangga, gagal karena bisnis bangkrut dan masih banyak kisah gagal lainnya.
Lantas apakah yang harus kita perbuat setelah kita gagal?

Apakah akan berdiam diri saja? Marah kepada orang lain sebagai pelampiasan? Mengucilkan diri tanpa sebab?

Baiknya kita segera move on, bangkit dari gagal kita. Nah, aku hanya bisa memberikan tips bagaimana cara bangkit dari kegagalan versiku. Mari simak poin-poin di bawah ini :

1. Menangis

Sudah lumrah ketika kita mengalami kegagalan, kita bersedih karena kecewa tidak bisa memberikan yang terbaik. Kita boleh menangis. Karena aku cewek wajar ya menangis. Tapi enggak masalah kalau cowok menangis.
Sumber : pixabay

Lakukan saja di rumah sendiri. Menjauh dari keluarga sementara, minta pengertian untuk ingin menyendiri. Atau bisa juga pergi ke luar rumah dimana tidak ada orang yang akan  melihat kita menangis. Menangislah semua rasa kecewa dengan tangisan. Karena itu akan membuat kita lebih tenang.

2. Pergi ke tempat yang disukai

Lho, kok disuruh pergi? Iya, situasi kita sedang kalut karena  gagal, coba pergi ketempat-tempat yang disukai.

Misalkan : biasa ke mal melihat-lihat produk kesukaan, lakukanlah. Pergi makan di restoran kesukaan,  coba saja. Karaoke sendiri atau ajak teman akrab juga bisa jadi pelampiasannya mereda dengan bernyanyi sekuatnya dan sepuasnya, tapi no alkohol and drugs ya, pesankan saja minuman jus yang bisa membuat tenggorokan adem. Adem karena rasa panas emosi dan takut suara serak karena bernyanyi sekuatnya.

Pergi ke pantai, berteriak keras-keras, sedikit melampiaskan amarah kita yang tertahankan.

Pergi ke masjid yang sedang ada kajian, jangan lupa berwudhu dan sholat dahulu di masjid ya.
In syaa Allah lebih tenang lagi hati kita. Jangan lupa juga di rumah perbaiki lagi sholat 5 waktunya dan tambahan ibadah sunah lainnya secara rutin.
Sumber : republika.co.id


3. Merenung

Coba renungkan, apa penyebab masalah kita. Kalau perlu catat, apa saja yang perlu diperbaiki untuk ke depan kelak supaya tidak gagal lagi. Istilahnya jatuh ke dalam lubang yang sama.

4. Minta nasehat

Setelah merenung ada baiknya minta nasehat kepada orang yang lebih berpengalaman. Pergilah ke orang terdekat dimana kamu percaya tidak akan membicarakan masalah kegagalanmu kepada orang lain. Bisa juga ke ustad atau ustadzah yang bisa membantu masalahmu dari sisi agama.

5. Ikhtiar
Sesudah keempat hal di atas kita lakukan, maka sudah saatnya kita kembali berikhtiar. Memulai kembali hidup kita. Benahi yang terserak. Perlahan tapi pasti ingat kembali nasihat yang diberikan oleh orang terdekat kita atau ustad atau ustadzah. Jadikan sebagai semangat diri ketika kembali melemah dan lelah atas ikhtiar yang dilakukan.

Kegagalan bukan menjadikan kita terus menerus berputus asa. Kegagalan sebagai ujian supaya bisa lebih kuat lagi menghadapi masalah kedepannya. Kegagalan menjadi kunci utama bisa meraih sukses di masa depan.

Nah, maka dari itu terus bersemangat, tidak ada kata putus asa. Karena putus asa itu menolak Rahmat Allah. Jangan sampai begitu ya. Naudzubillahi min dzalik (Kami berlindung kepada Allah dari perkara itu).



Komentar

  1. Tambahin tipsnya nih Mbak.

    Membaca buku dan menulis.

    Tumpahkan semua kegagalan itu dalam tulisan, insya Allah akan plong.
    Kalau saya sih, selain menulis saya juga membaca. Pilih bacaan yang paling disukai

    BalasHapus
  2. Terimakasih Mbak tipsnya, saya juga sering mendapat kegagalan dalam hidupku, cuma bisa bersabar mungkin ini keadaan yang terbaik yang di berikan Allah, tapi saya tipe orang yang pendiam jadi nggak pernah meinta nasehat apalagi curhat ke orang lain hehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama-sama mas, curhat sama Allah saja kalau gitu mas

      Hapus
  3. Aku berteman akrab dengan kegagalan mbak hehehe selain tips2 diatas ada lagi yang paling ampuh buatku: sholat Tahajud :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mba bener banget, sholat tahajud tambahannya, makasih mba masukkannya

      Hapus
  4. Bener banget, tanpa kesabaran justru kegagalan dan ujian hidup lain akan serasa lebih berat

    BalasHapus
  5. Pertama kali gagal..tepatnya sedih atau kecewa aku biasanya juga menangis. Lumayan lega.
    terus selain yang disebutkan di atas aku juga nulis , Mbak...kadang ngalir saja. Karena sekarang sudah punya blog ya nulis di blog. Kadang disimpan saja di draft kadang di publish :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya bagus Mba, menulis jadi bentuk curahan hati juga, biar lepas (plong) rasanya ya mba

      Hapus
  6. Saat-sata belakangan ini saya malah malas nangis mba, rasanya kok sia-sia aja airmata terbuang percuma

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya gak apa Mba, menangis juga bisa membantu meluapkan emosi

      Hapus
  7. Menerima sebuah kegagalan memang terasa berat. Meski begitu sebaiknya segera diantisipasi supaya tidak terus berlarut. Setuju dengan tipsnya plus salat malam.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya betul Mba, setuju, sholat malam bikin lebih tenang hati kita

      Hapus
  8. Menangis pernah daku lakukan, habis tu lanjutkan doa dan jangan lupa ucapkan istirja, agar lebih tenang dan memang segalanya kembali pada Allah

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bener banget Mba segalanya kembali lagi pada Allah

      Hapus
  9. Setujuuuuuu mbak. Sama bisa juga traveling mbak. Atau nonton. Atau memanjakan diri sendiri. Pokokya me-time sepuas puasnya gitu. Biar refresh pikiran dan bissa berpikir lebih segar nantinya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah masukkan lagi nih, bisa Travelling, nonton dan me time sepuasnya biar refresh ya Mba, makasih masukannya mba

      Hapus
  10. Cara aq bangkit dari kegagalan adalah dengan mendekatkan dirinkepada Allah dan mencari solusi yang terbaik untuk bangkit kembali

    BalasHapus
  11. Curhat ke Allah sama me time juga heheee

    BalasHapus
  12. Yang no 1 itu pasti :) normal banget kita menangis, asal jangan berlebihan. Setelah itu hampir sama dgn mbak, cari tempat curhat terpercaya. Yg pertama tentu saja pada Allah Swt. Sisanya bisa ditulis di buku, atau minta pendapat keluarga & ustad/ustazah yg paham agama. Lalu cari aktivitas positif agar pikiran selalu terisi & nggak baper lagi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya mba betul, cari aktivitas yang positif ga biar ga baperan, terima kasih Mba atas masukannya

      Hapus
  13. Entah dari siapa saya mendapatkan kalimat ini: menangislah, lalu bangkitlah. Menahan dan membebani pikiran bukan menjadi jalan. Menangis menumpahkan semua, membuat lebih lapang, lega, terbuka.

    BalasHapus
  14. Setuju mbak, aq sudah menjalanivdan melewati semua itu...tetapi kita tetap harus berusaha lebih baik dan lebih baik lagi, bukan?

    BalasHapus
  15. Gagal. Sampai saat ini gagal itu masih jadi teman saya. Hampir apa yang saya kerjakan awalnya gagal. Hihihi. Tapi ya itu... Kalau habis gagal kelakuanku sama seperti yang dipostingan ini. Points 1 sampe akhir sama. Meski gak sepenuhnya bisa plong.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Wisata Nge-hits di Jawa Timur

Beranda FB aku tiba-tiba muncul saja notifikasi kenangan dua tahun yang lalu, ya tepatnya tanggal 21 Oktober 2019. Aku coba klik apa saja kenangan itu. Wah, ternyata tanggal ini dua tahun yang lalu aku lagi ke Jawa Timur dengan teman-teman. Wisata yang terkenal ketika ke Jawa Timur tentunya tidak ada yang tidak tahu, yaitu ke gunung Bromo. Kami juga ke kampung Jodipan,  Batuflower,  Malang, dan Museum Angkut, Malang. Kami yang dari Jakarta menaiki kereta menuju Malang. Dari kota Malang inilah wisata kami dimulai. Tentunya kami tak melewatkan berwisata kuliner di kota Malang. Di Malang kami menyempatkan ke kampung Jodipan. Yaitu suatu daerah dengan rumah-rumah penduduk yang di cat warna-warni. Jangan lupa berpakaian warna cerah. Tentunya berswafoto bersama teman atau keluarga makin meriah. Kampung Jodipan, Malang Lalu kami juga pergi ke Batu flower, Malang. Terdapat banyak spot menarik juga. Bukit dengan penuh bunga berwarna-warni. Ada spot berfoto di atas papan kayu ya...

Review Buah Pisang

Warnanya kulit buahnya hijau ketika belum matang dan kuning ketika matang. Pohonnya besar. Buah apa ayo tebak? Yup, buah pisang. Kali ini aku akan mereview buah pisang. Pisang merupakan tumbuhan terna raksasa dengan daun yang besar memanjang. Pisang bernama latin Musa acuminata dari suku Musaceae. Tumbuh subur di tanah yang banyak humus dengan lapisan tanah yang cukup tebal dan tekstur tanah berpasir. Untuk menanamnya paling baik saat musim hujan bahkan tiga bulan sesudahnya. Ambil tunas pisang. Bersihkan area penanaman dari rumput liar dan akar yang mengganggu. Buat lubang 50 cm x 50 cm x 50 cm. Masukkan tunas pisang. Tinggi tunas di atas permukaan tanah kira-kira 20 cm. Gemburkan tanah. Dan siram dengan air. Pemupukan baiknya dilakukan saat satu bulan tanam. Panen pisang baiknya bukan di musim hujan. Saat cuaca cerah antara jam 7  sampai10 pagi atau jam 3 sampai jam 5 sore. Kandungan pisang terdiri dari karbohidrat dan mineral, terutama kalium. Manfaat pisang ba...